Rabu, 09 Agustus 2017

Legenda Makam Prabu Angling Dharma

Legenda Makam Prabu Angling Dharma ,Makam yang terdapat di kota Pati, Jawa Tengah, persisnya di desa Mlawat (Mlowopati) kecamatan Sukolilo, begitu populer serta dikeramatkan oleh masyarakat sekitaran. Makam itu yaitu makam Prabu Angling Dharma. 

Legenda Makam Prabu Angling Dharma


Angling Dharma yaitu seseorang tokoh legenda dalam kebiasaan Jawa, yang dipandang jadi titisan Batara Wisnu, sosok raja di kerajaan Mlowopati. Satu diantara kelebihan beliau yaitu kekuatannya untuk ketahui bhs semua type binatang. Diluar itu, ia juga dikatakan sebagai keturunan Arjuna, seseorang tokoh paling utama dalam cerita Mahabharata. Beliau dengan patihnya, Batik Madrim dapat jadikan Mlowopati jadi besar dengan memenangkan sebagian peperangan perlu. 

Misteri Pesarean Prabu Angling Dharma 

Angling Dharma di kenal jadi seseorang raja yang arif serta bijaksana. Beliau juga tersohor dapat menundukan bangsa serta populer mempunyai beragam jenis benda pusaka seperti Keris Pulang Geni, Panah Pasopati, serta banyak sekali lagi. 

Terkecuali makam Prabu Angling Dharma ada juga makam sang Patih, Batik Madrim serta di sana ada juga gua yang begitu dalam yakni gua Eyang Pikulun Naga Raja Guru Prabu Angling Darma. Terkecuali makam, di sana juga ada tempat pemandian yang hingga saat ini masih tetap di keramatkan oleh masyarakat setempat 

Baca Juga Penarikan Pusaka Prabu Angling Darma 
Hingga sekarang ini kehadiran mengenai makam Prabu Angling Dharma masih tetap simpang siur karna cuma berbentuk histori dari mulut ke mulut. Sebagian literatur menyebutkan kalau, Prabu Angling Dharma sempat berkunjung di Bojonegoro waktu alami masa hukuman serta kutukan jadi burung belibis. 

Beliau dihukum oleh Dewi Uma serta Dewi Ratih karna tidak mematuhi janji sendiri tidak untuk menikah sekali lagi jadi bentuk cintanya pada Dewi Setyowati yang mati bunuh diri. Dipandang tidak mematuhi janji waktu Dewi Uma serta Dewi Ratih menguji keteguhan janji itu lewat cara menyamar jadi nenek-nenek serta gadis cantik mirip Dewi Setyowati. Serta robohlahlah iman sang Prabu. Lalu beliau dikutuk ke-2 kalinya oleh seseorang putri raksasa yang cantik serta pemakan manusia jadi burung Belibis. 

Pada perjalanan setelah itu sampailah beliau di Wonosari, Bojonegoro serta cerita setelah itu beliau memperistri Dewi Srenggono, Trusilo, serta Mayangkusuno serta lalu memiliki sebagian putra. 

Sang Prabu sempat kembali pada kerajaan Mlowopati bersama istri serta putranya. Waktu itu Mlowopati tengah terserang Raja Raksana Pancadnyono, dengan kembalinya sang Raja Mlowopati, jadi peperangan itu berhasil dimenangkan, meskipun Batik Madrim serta pasukanya pernah kerepotan. 

Walau demikian belum juga di ketahui dengan tentu apakah sang Prabu tinggal di Mlowopati hingga akhir hayat atau tidak. Hingga hingga sekarang ini masih tetap jadi perbincangan yang panjang tentang letak makam Prabu Angling Dharma. 

Hingga saat ini makam Prabu Angling Dharma yang ada di kota Pati ini banyak di kunjungi oleh beberapa peziarah. Terkecuali jadi tempat ziarah, tempat ini jadikan obyek wisata karna ada Sendang Nogorojo serta Sendang Nogonini yang masih tetap alami.
loading...
Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: